Sabtu, 06 Maret 2010

Sedikit Tentangmu [IBU]




Guratan pd kening mulai terlihat, walau menua cintamu takkan musnah, kala dunia semakin tua dengan bencana dan piciknya konspirasi, namamu tiadalah bergeser dlm kesadaran yg tertata rapi dalam hati, mkin sebutir dari milyartan pasir dari kata yg bisa menggambarkan cintamu pada anakmu, takkan habis walau keburukan menggerogoti kebaikan di anakmu, kau tetap cinta, tetap sayang, tetap dan tetap,……konstan tanpa mengenal fluktuasi.

Kasihmu tak lekang oleh masa walaupun waktu mengkontaminasi mainstream di pikiran dan pekerti anakmu, kasihmu takkan lelah mengajarkan lebih dari kata, sayangmu mengajarkan lebih dari bahasa, hingga apapun penggambarannya kau adalah rasa yg hanya dengan rasa bisa terasakan,…..kaulah dunia bagi anakmu, kaulah pelangi bagi kebahagiaan anakmu, hingga seisi jagat ini dikumpulkan utk menggambarkan, itu tak mampu melambangkan cintamu pada anakmu,…..

Ibu, ……
Kala mata terbuka pertama menatap dunia, tiadalah bahasa pertama kecuali kau yang mengerti, lebih dari mengetahui, lebih dari mengajari tapi kau masuk dalam alam dimana hanya ibu dan anak yang tahu, bukan yang lain bukan juga yang itu, tp kau, kau dan kau yang lebih tahu bahasa “itu”…..

Kehormatanmu layaknya mahkota anakmu, kebahagiaanmu layaknya harapan dari wujudnya mimpi di setiap kepala anakmu, takkan bisa tak akan bisa, kala ada kata “membalas” untuk semua yang kau lakukan [kasih anak sepanjang galah, kasih Ibu sepanjang jalan], kecuali hanya menjaga kehormatanmu dan meletakkan dalam sanubari bahwa kita [anakmu] ada karena MELALUIMU,…..[IBU]

Maafkan tatkala kita belum bisa menjaga martabatmu, saat lupa kehormatanmu adalah harga paling mulia untuk anakmu, hingga melupakan bahwa marahmu adalah wujud sejati sayang “ngemanmu” kepada anakmu…..

Doamu, Doamu, Doamu…….[IBU]

-Selamat hari Ibu,….. dan Selamat Ulang Tahun Ibuku,….-

Walau hari tiadalah beda, semoga simbolisasi untuk hari Ibu bisa memberikan kekuatan cinta, yang memberikan energi hingga menjadi semangat perubahan yang lebih baik, karena tiadalah restu dan doa yang lebih hebat kecuali ridho dan sayangnya beliau kepada kita….semoga kehormatan dan cintamu bisa terjaga dan terpahat di otak sampai pada kalbu, yang tak lari dan bergeming walau dunia dilipat nanti,……..

“Anakmu”

22 des 09

Tidak ada komentar:

Posting Komentar